Pelatih Persib Bandung, Miljan Radovic berencana untuk memiliki pemain yang bertugas sebagai pengeksekusi tendangan bebas atau master free kick.
Miljan Radovic berencana menunjuk master free kick seperti dirinya yang dahulu menjadi pemain Persib Bandung.
Diberitakan oleh TribunJabar.id, Jumat (12/4/2019), Miljan Radovic, ingin menularkan keahliannya itu pada anak-anak asuhnya.
Meski demikian, ia belum dapat memberitahukan siapa sosok yang akan dijadikan master free kick.
"Nanti ada master free kick ( tendangan bebas), saya berharap. Kamu akan lihat nanti, kasih sedikit waktu lagi," ujar Miljan Radovic, saat ditemui di Lapangan Saraga ITB, Kota Bandung, Jumat (12/4/2019).
Pelatih asal Montenegro itu mengatakan, dirinya ingin mengajarkan tendangan bebas yang akurat lantaran dirinya mengklaim ia bisa melakukan free kick.
"Saya dulu pemain bisa free kick, nanti kita akan lihat (master free kick) yang baru," ungkapnya.
Menurut Miljan Radovic, adanya pengeksekusi tendangan bebas sangat penting bagi sebuah tim.
Pasalnya, tak jarang tendangan bebas bisa menghasilkan sebuah gol.
Selama turnamen Piala Presiden, pemain yang tak jarang menjadi pengeksekusi tendangan bebas adalah, Esteban Vizcarra, Srdan Lopicic, dan Beckham Putra.
Tak heran jika pemain-pemain itu sering menjadi eksekutor.
Ketiga pemain berbeda usia tersebut, merupakan pemain Persib Bandung yang berposisi sebagai gelandang.
Sedangkan, pada musim-musim sebelumnya, Persib Bandung juga sudah memiliki pemain yang sering berhasil dalam melakukan tendangan bebas.
Pemain itu antara lain, pilar andalan Arema FC saat ini, Makan Konate.
Selain itu, Firman Utina, Oh In Kyun, dan Atep juga dianggap piawai melakukan tendangan bebas.
Kendati akan menunjuk master free kick, Miljan Radovic menegaskan ia akan memperlakukan semua pemain sama saja.
Diberitakan oleh laman resmi Persib Bandung, Jumat (15/4/2019) ia menyatakan tidak akan mengandalkan pemain tertentu dalam meraih kemenangan.
Bahkan, Miljan Radovic mengaku tidak suka dengan adanya dugaan tersebut.
“Tidak ada. Saya tidak suka memperlakukan satu pemain seperti bintang. Karena ini tim. Semua kerja keras,” jelas pelatih asal Montenegro itu setelah memimpin latihan, di Lapangan Sasana Olahraga Ganesha ITB, Jumat (12/4/2019).
Miljan Radovic menjelaskan, ia tidak mempermasalahkan usia, pengalaman hingga posisi pemain.
Bagi pelatih 43 tahun itu, siapapun yang bisa menunjukkan kualitasnya, maka dapat bermain dengan Persib Bandung.
“Saya tidak mau mempermasalahkan kalau dia muda, atau dia berpengalaman, atau dia middle. Bukan soal muda atau tua, tapi nanti, siapa yang berkualitas dia akan main,” katanya.
Sementara itu, jelang kompetisi Liga 1 2019, Miljan Radovic masih ingin melakukan pemusatan latihan atau Training Center (TC).
Miljan Radovic menginginkan ia dan timnya bisa melakukan TC selama tujuh hari seperti saat di Batam.
“Kadang kalau kita buat rencana bisa saja tidak semua terlaksana seperti rencana TC atau game. Jika kita bisa pergi ke TC selama tujuh hari, itu bagus," jelas Miljan Radovic.
Meski begitu, jika pada akhirnya Persib Bandung tidak dapat menggelar TC kedua, pelatih asal Montenegro itu mengaku tidak akan mempermasalahkan.
"Tapi kalau tidak bisa, tidak masalah. Kita bisa di sini,” kata Miljan Radovic, Kamis (11/4/2019).
Selain berencana mengadakan TC, Miljan Radovic juga ingin melakukan uji tanding dengan klub lain.
“Karena secara fisik kita sudah naik. Tapi kita perlu 2-3 pertandingan sebelum kompetisi. Tidak bisa 14 (April 2019) sepertinya. Kita lihat minggu depan,” tegasnya.
Sumber: Tribunnews.com